GELARAN PELANTIKAN "RIUNG MUNGPULUNG BALAD LODAYA"

Kepengurusan DPP LSM Lodaya

Dewan Pimpinan Pusat LSM Lodaya Kabupaten Karawang gelar "Riung Mungpulung Balad Lodaya" pengukuhan pengurus, Hotel Swiss-Bellin Karawang, Kamis (19/03/2020). Acara berlangsung semarak karena dimeriahkan sejumlah kesenian dan Tarian asli Karawang. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir sejumlah anggota DPRD Kabupaten Karawang dan Provinsi serta ada juga Tokoh-tokoh Masyarakat.

Demi mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 sebelum memasuki tempat acara, Peserta dan Tamu Undangan terlebih dahulu dicek suhu tubuh dan dipersilahkan untuk memakai cairan antiseptik Hand Sanitizer.

Pupuhu LSM Lodaya Karawang (Nace Permana, SE.,M.Ikom) dalam sambutannya mengatakan, sejak berdiri dengan anggota yang mencapai ribuan orang yang tersebar di seluruh Indonesia. LSM Lodaya merupakan wadah sebagai penyambung lidah masyarakat, dimana hakikatnya Fungsi LSM didirikan adalah sebagai Social Control di masyarakat.

"LSM Lodaya berperan sebagai pengawas dan penyeimbang terhadap kekuasaan negara," ujarnya, Kamis (19/03/2020).

Ditambahkan oleh Pupuhu Lodaya (Nace Permana, SE.,M.Ikom) di negara yang sudah mapan dan paling demokratis sekalipun tak ada jaminan Doktrin Trias Politika atau tentang pembagian kekuasaan (Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif) bisa berjalan ideal sebagaimana mestinya. Yang terjadi, ketiga cabang kekuasaan itu saling berselingkuh atau berseteru antara satu sama lainnya.

"Karena itu, perlu ada pilar keempat demokrasi : masyarakat sipil yang mencakup media, mahasiswa, LSM, dan lainnya. LSM lahir sebagai respons terhadap ketidakadilan sosial dan otoritarianisme negara. Dulu, LSM jadi tulang punggung gerakan sosial dan pemberdayaan masyarakat," katanya.

Hal senada dikatakan Humas DPP LSM Lodaya Karawang Aep Saepulloh, sebagai wadah organisasi yang menampung, memproses, mengelola, dan melaksanakan semua aspriasi masyarakat dalam bidang pembangunan maupun pelayanan terutama pada bagian yang kerap kali tidak diperhatikan oleh pemerintah. Maka kehadiran LSM Lodaya menjadi perwakilan bagi masyarakat yang tertindas hak-haknya.

"Sesuai namanya, kami akan kawal setiap permasalahan yang menimpa rakyat yang tertindas hingga tuntas," pungkasnya.

Selain pengukuhan kepengurusan baru, LSM Lodaya secara simbolis menyerahkan dokumen administrasi kelengkapan organisasi kepada Kesbangpol.

Ketua DPRD Kabupaten Karawang Pendi Anwar, SH menyebutkan untuk menjaga keselamatan kerja bagi para seniman yang ada di Kabupaten Karawang akan diasuransikan sebanyak 1.000 orang seniman.

"Saya baru mendata sekitar 430 orang seniman" ujar Pendi Anwar disela-sela Kegiatan Riung Mungpulung Balad Lodaya di Hotel Swiss-Bellin Karawang, Kamis (19/03/2020).

Menurut Pendi Anwar, Seniman yang ada di Karawang ini jumlahnya puluhan ribu dari berbagai seni, namun pihaknya baru mampu mengasuransikan 1.000 orang tersebut. "Ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap seniman Karawang," ucap Pendi Anwar.

Dia pun menambahkan pihaknya bekerjasama dengan asuransi Taspen. Terkait isu wabah Covid-19 kata Pendi Anwar, DPRD tidak melaksanakan kunjungan kerja, baik di dalam kota maupun di luar kota sebagai wujud antisipasi penyebaran Virus Corona.